- Bantu Warga, Polres Malinau Bagikan Air Bersih Gunakan Water Cannon
- Optimalkan Kegiatan Sambang, Hari Ini Personel Polres Malinau Silaturahmi Ke Ponpes Al-Khairaat Malinau
- Wujudkan Kebersamaan, Kapolres Malinau Bersama Forkopimda Hadiri Upacara HUT RI Ke-77 di Malinau Selatan
- Personel Polres Malinau Sampaikan Pesan Kamtibmas Pada Ops Bina Waspada Kayan 2022
- Peringati HUT RI Ke- 77, Kapolres Malinau Pimpin Upacara Taptu Dan Pawai Obor
Unit PPA Satuan Satreskrim Polres Malinau, Menghimbau kepada para orang tua agar menjaga jaga putra dan putrinya
POLRES MALINAU -Unit PPA berada di Satuan Satreskrim Polres Malinau di bawah kepemimpinan Kasat Reskrim AKP Ruslaeni, S.H, S.I.K. Ruangan Unit PPA persis berada di samping kanan ruang Kasat Reskrim dengan jumlah anggota berisi 4 personel Polwan.
P.S Kanit PPA Brigpol Magdalena S.Sos mengatakan bahwa penanganan kasus yang dilakukan unitnya tidak berbeda dengan unit lain, yakni memeriksa pelaku dan korban serta saksi.
Namun jelas Brigpol Magdalena S.Sos, unitnya tidak turun langsung ke lapangan melakukan penangkapan atau berburu pelaku. Selain itu, aktivitas mereka melakukan sosialisasi ke tengah masyarakat, baik sekolah, perkampungan maupun di jalan-jalan dan pasar. “Kami lebih banyak menangani penyidikan dan sosialisasi ke lapangan tentang perlindungan anak dan perempuan,” katanya.
Brigpol Magdalena S.Sos mengungkapkan, setiap kendala dan hambatan dalam bekerja selalu ada, terlebih dalam penanganan kasus seperti pencabulan maupun KDRT. “Pemeriksaan cukup susah kepada korban anak balita. Karena keterangan mereka selalu berubah-ubah, tapi kami maklum karena usia mereka masih anak dan kuncinya harus sabar,” ungkap Brigpol Magdalena S.Sos.
Menurutnya, sikap humanis selalu ditunjukan kepada setiap masyarakat, baik itu pelaku atau korban yang terjerat kasus dengan tujuan agar pemeriksaan dan penanganan cepat rampung dan membuat mereka menyegani penyidik. “Banyak pelaku yang enggan mengaku jujur melakukan ulahnya. Tapi dengan sikap ramah dan bersahabat yang kami tunjukan, akhirnya mereka mengaku jujur, meski sebelumnya kami dibuat lelah,” Brigpol Magdalena S.Sos.
Dikatakan Brigpol Magdalena S.Sos, selain korban dan pelaku yang sering plin-plan, banyak juga masyarakat yang melapor kemudian membatalkan apa yang telah dilaporkan ke kepolisian. “Laporan sudah diterima dan cek TKP, tiba-tiba keluarga yang melapor malah membatalkan laporan. Kebanyakan alasan mereka karena takut dan malu,” jelas Brigpol Magdalena S.Sos.
Disebut Brigpol Magdalena S.Sos, pemeriksaan pelaku tidak berbeda dengan korban. “Semuanya sama diperlakukan, karena motto kami melayani dengan hati nurani tanpa kekerasan,” katanya. “Kami tidak membedakan antara pelaku dan korban, kadang pelaku yang belum makan kami beri. Bahkan, ada yang tak mempunyai pakaian lain, ya kami belikan,” tutur Brigpol Magdalena S.Sos.
Brigpol Magdalena S.Sos sebagai P.S Kanit PPA Reskrim Polres Malinau, mengimbau kepada para orang tua agar menjaga jaga putra dan putrinya. Sebab, kejahatan yang akan mengancam anak-anak selalu ada, Biasanya, pelakunya bukan orang jauh dan masih dalam lingkungan tempat tinggal. “Setop lima jari. Setop kekerasan terhadap anak di bawah umur dan perempuan,” pungkas Brigpol Magdalena S.Sos.